Untaian Hati

Ini tulisan uda beberapa minggu yang lalu aku buat, nggak tau kenapa/tiba-tiba/iseng dan sodara-sodaranya muncul aja dipikiran ku untuk bikin sebuah untaian buat sepupu yang mau nikah. Hmmmm otakku lagi rajin kali yaa atau mungkin hasrat ingin merasakannya begitu besar hingga untaian hati ini tercipta..... "Teruntuk Calon Suami" ......... Waaaaaa SUAMI... When i say .... Helloo he is my husband ..... Hihiii secepatnya Aaminn .... Doain ya sodara sodaraaaaaa

Ya uda kita langsung aja dehhh.... Yuk mariiii ....

Ruang Semu

Ya Rabb
Jadikan aku orang yang bermanfaat ..
Bagiku, keluargaku dan bagi orang lain

Malam ini aku ingin melihat bayangan ku di kaca semu yang tak bersuara
Mengingat kata yang telah terucap tanpa jeda
Mengingat laku yang telah berlalu
dan aku....
ternyata masih sama seperti dulu...hanya sebuah angka nol
angka nol  yang masih bertahan dengan indah
ia masih betah menempati ruang semu yang ingin aku sulap menjadi taman bunga

Begitu berat dan penuh tantangan merenovasi ruang semu ini menjadi taman bunga yang penuh warna
Taman bunga yang selalu memberikan ketenangan siapa saja yang melihatnya, yang selalu memberikan kenyamanan kepada pengunjungnya...

Kupasrahkan diri ini dalam setiap sujud dan doaku... hanya kepada Mu Sang Pemilik langit dan bumi
Ya Rabb, belajar keikhlasan dan kesabaran itu ternyata tak semudah membalikkan telapak tangan.... tetapi itulah tantangan manusia untuk menjadi seseorang yang bisa berada disisi Mu Ya Rabb...
Semakin berat ujian yang Engkau berikan, semakin Engkau percaya bahwa kami mampu melewati ujian itu... karena kami adalah orang-orang pilihan-Mu
Tetapi kami sebagai manusia lupa akan hal itu, sering kali tergoda akan kenikmatan dunia yang tiada henti...hingga tujuan hidup didunia ini terabaikan sudah.....

Ya Rabb, sekali lagi kupanjatkan doa hanya kepada Mu.. tuntun hamba dan ingatkan hamba untuk selalu berada dijalan Mu tanpa spasi agar aku bisa menciptakan taman bunga diruang semu ku, dan jadikan aku penyejuk didalam ruang semu ini

Ya Rabb,jadikan aku wanita yang selalu bersyukur akan nikmat yang Engkau berikan, karena aku ingin menjadi wanita pilihanMu
dan izinkan aku masuk syurga dijalanMu

Akhir...

Tak semua bisa merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain.
Hati kita milik kita, yang bertanggung jawab akan hati ini pun kita sendiri
Rasa senang, sakit, sedih, pedih, luka, kecewa, marah dan semua rasa yang ada itu sepenuhnya tanggung jawab kita

Orang lain itu hanya jembatan untuk menyentuh rasa yang dia mau dan kita merelakan rasa itu disentuh, tapi kita nggak akan pernah tau akhir dari rasa itu.......